Upaya guru meningkatkan keefektifan belajar siswa

seorang guru di tungtut untuk dapat memaksimalkan potensi yang di mimili oleh peserta didik, tetapi apakah mudak untuk seorang guru mengupayakan hal tersebut, mungkin secara teori serta perencanaan dapat di buat semudah membalikan tapak tangan tapi secara prakter langsung semudah membalikan telapak kaki.

demi menciptakan serta meningkatkan keefiktifan belajar siswa seorang guru harus memiliki sifat " Since of belonging " atau " Rasa memiliki " dengan begitu seorang guru akan bersungguh" menjaga, merawa, memelihara kestabilitasan dalam menjaga keefektifan belajar.


1. penataan
selain mempunyai sifat  "since of belonging" dalam meningkatkan keefektikan belajar seorang guru juga harus dapat bisa menata ruang belajar sehingga menciptakan ruang belajar yg ideal.
selain itu berikut beberapa dasar yg harus dimiliki oleh seorang guru:

> mobilitas :seorang guru harus selalu gesit dalam mengambil langkah apapun, serta mumpuni dalam berbagai bidang.

> aksesibilitaa :memberikan berbagai kemudahan kepada siswa dengan menyediakan fasilitas dan alat-alat pembelajaran demi terjalinnya keefektifan belajar.

> interaksi: terjadinya hubungan antara guru dengan siswa yang harmonis, sehingga dalam menyampaikan ilmu pengetahuan mudah di respon secara efektif.

> variasi: kejenuhan adalah salah satu unsur yang dapat merusak keefektifan belajar, maka variasi belajar seperti belajar d luar kelas akan memberikan suatu pemahaman baru.


dalam menciptakan keefektifan pembelajaran, menciptakan ruangan yang bersih dan indah adalah salah satu cara yang efektif d lakukan, ataupun merubah tempat duduk siswa sehingga menjadi nyaman tidak salahnya di terapkan di dalam ruang belajar

2. penerapan prinsip belajar
dalam meksanakan pembelajaran yang efektik hendaknya seorang guru dapat menerapkan prinsip-prinsip belajar, diantara lain:
> hendaknya seorang guru jangan terlalu berlebihan dalam penampilan, sehingga tidak menimbulkan kontroversi di dalam ruang belajar yang akhirnya merusak keefektipan belajar.

> bagusnya seorang guru yang berwibawa, dengan menghindari gejala-gelaja menguap,bersin,batur dll. walaupun itu harus di lakukan diusahakan jangan di lakukan di depan anak didik.

> hindari berpakaian sensual yang dapat merubah fokus pembelajaran.


Secara keseluruhan seorang guru harus mengidentifikasi fotensi siswa melalui pengamatan langsung secara individu.
memberi dorongan serta motivasi dan membantu memecahkan masalah, menciptakan kondisi yang konfusif dan manusiawi.

mengarahkan siswa secara terencara dalam melakukan pembelajaran dengan cara duduk yang rapih, membantu memecahkan masalah, menyimpulkan hasil belajar, mengarahkan siswa membuat catatan, menyiapkan dan selalu ingat akan ada ujian.
Categories:

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih