Rangkuman Psikologi Agama

Pengertian Psikologi 
Secara Etimologi, kata  Psychology (bahasa Inggris) dari bahasa Yunani“Psych”; jiwa. “logos”; ilmu. Yang diserap menjadi bahasa Indonesia dengan kata “Psikologi”. (ilmu jiwa)

Secara Terminologi, Menurut Prof.Dr.Sarlito.W Sarwono (2003:5) dalam ,”Pengantar Umum Psikologi” Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku individu manusia dalam interaksi dengan lingkungannya.

Pengertian Agama
Menurut Agus Hakim(1985:16) dalam “Perbandingan Agama”.“Agama adalah penuntun jiwa dan raga manusia , pembimbing keyakinan dan amal-amal manusia , tuntunan dan bimbingan itu terhimpun dalam kitab-kitab suci masing-masing, yaitu kitab yang selalu dijadikan pedoman dan sumber pengajaran bagi semua penganut agama-agama itu”.


AGAMA
Definisi agama pertama kali dikemukakan oleh EB Taylor (1832 – 1917), religion is the belief in spiritual being” . Dan Ogburn dan Nimhoff memberikan pengertian sebagai;
Agama adalah suatu pola kepercayaan-kepercayaan, sikap-sikap emosional dan praktek-praktek yang dipakai oleh sekelompok manusia untuk mencoba memecahkan soal-soal “ultimate” dalam kehidupan manusia.
W.H. Clark, seorang ahli Ilmu Jiwa Agama, sebagaimana dikutip Prof.Dr.Hj. Zakiah Daradjat mengatakan, bahwa tidak ada yang lebih sukar daripada mencari kata-kata yang dapat digunakan untuk membuat definisi agama karena pengalaman agama adalah subyektif, intern dan individual, dimana setiap orang akan merasakan pengalaman agama yang berbeda dari orang lain.
Taib Thahir Abdul Mu’in mengemukakan definisi agama sebagai suatu peraturan Tuhan yang mendorong jiwa seseorang yang mempunyai akal untuk dengan kehendak dan pilihannya sendiri mengikuti peraturan tersebut, guna mencapai kebahagiaan hidupnya di dunia dan akhirat.
ﻓﺄﻗﻢæﺟﻬﻚﻟﻠﺪﻳﻦﺣﻨﻴﻔﺎﻓﻄﺮﺓﺍﷲﻓﻄﺮﺍﻟﻨﺎﺱﻋﻠﻴﻬﺎ  (ﺍﻟﺮﻭã٣٠) 
Hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; tetapkanlah atas fitrah Allah yang telah menciptakan manusia sesuai dengan fitrah itu (QS. Al-Rum, 30:30).
Agama Yang diridhoi Allah.
19. Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab[189] kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (QS.al-Imran :19)

Pengertian Psikologi Agama
Dari dua pengertian psikologi dan agama .   Saya berpendapat;“Psikologi agama adalah : ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dalam hubungannya dengan agama”.


SEJARAH PSIKOLOGI AGAMA
Menurut
Prof.Dr.Hj.Zakiah Darajat mengatakan ; * Untuk menentukan dengan pasti kapan agama itu mulai diteliti     secara psikologis  agak sukar , barang kali tidak mungkin.*  Penelitian agama secara ilmu jiwa modern masih sangat muda karena tumbuh dari filsafat.* Yang mula-mula mengemukakan hasil penelitian secara ilmiah tentang agama adalah Frazer dan Taylor  yang telah membangkitkan ahli-ahli bahwa agama bagian aspek kehidupan manusia.


*Menurut Frezer dan Tylor, terdapat persamaan antara agama primitif dan agama kristen seperti; pengorbanan, dosa warisan, keingkaran , hari berbangkit dan lain-lain .*Pendekatan ilmiah dalam ilmu jiwa agama dimulai pada tahun 1881 ketika G.Stanley Hall mempelajari peristiwa konversi agama dan remaja.*Penelitian ilmiah dalam bidang ilmu jiwa agama dimulai oleh dengan tegas pada tahun 1899 dengan keluarnya buku  The Psychology of Religion, An empirical study of the Growth of religious Consciousness buku yang mengupas pertumbuhan perasaan agama pada orang .


Tahun  1990 George Albert Coe mengeluarkan buku berjudul The spiritual live . Mengupas hubungan hipnotis dengan reaksi-reaksi agama. Tahun 1916 Coe mengarang buku berjudul The Psychology  of religion.Wiliam James mengatakan; “Agama  adalah perasaan dan pengalaman bani insan bahwa mereka berhubungan dengan apa yang dipandangnya sebagai Tuhan”George M.Stratton, Agama adalah konplik jiwa dalam diri individu.

Fluornoy Th.1901, Agama adalah kumpulan keadaan emosi, perasaan dan keinginan yang mempunyai sumber-sumber atau dasar-dasar khusus.Th 1920 James B Pratt, The Religious ConsioursnessDengan buku ini perkembangan ilmu jiwa agama mengalami perkembangan. Menurut Touless definisi agama dibagi menjadi 3 kategori yaitu;Pertama definisi Frezer, agama adalah mencari keredaan atau kekuatan yang lebih tinggi dari pada manusia yaitu kekuasaan yang disangka oleh manusia dapat mengendalikan menahan/menekan kelancaran dan kehidupan manusia.Kedua definisi James Martineu , agama adalah kepercayaan kepada yang hidup abadi , dimana diakui bahwa dengan pikiran dan kemauan Tuhan alam ini diatur, dan kelakuan manusia diperbuat.Ketiga definisi Mattegart, agama adalah suatu keadaan jiwa atau lehih tepat keadaan emosi yang berdasarkan kepercayaan akan keserasian diri kita dengan alam semesta .


SEJARAH  PSIKOLOGI  AGAMA
1. PERIODE KLASIK
 (Kapan agama muncul dalam kehidupan manusia ) sebelum masa modern.
2. PERIODE MODERN
 (para ahli mencoba melakukan penelitian tentang agama  seperti yang dilakukan oleh Frazer dan Taylor tentang persamaan agama primitif dan agama kristen ) abad 183.
 PERIODE ILMIAH ( para ahli mulai memperdebatkan dan mencari teori-teori tentang agama dan pengaruhnya) abad 194.
PERIODE PERKEMBANGAN (munculnya buku-buku tentang pengaruh agama pd manusia  /psikologi  agama. Abad 20 sampai sekarang.

RUANG LINGKUP/BATASAN PSIKOLOGI AGAMA

Pembahasan ruang lingkup psikologi agama adalah;1. Mempelajari kehidupan beragama pada seseorang     atau masyarakat.2. Mempelajari pengaruh keyakinan agama pada     tingkah laku manusia.3. Mempelajari pertumbuhan dan perkembangan jiwa     agama pada manusia 4. Mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi      keyakinan manusia. (Prof.Dr.Zakiah Darajat, (1987:4) “Ilmu Jiwa Agama”)

Sigmund Freud  (1907), Agama adalah gangguan jiwa dan kemunduran kembali kepada hidup yang berdasarkan kelezatan. Karl Mark , Agama adalah racun bagi masyarakat. (Religion is the peason)

Categories:

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih